MOTTO

MOTTO “SINERGI” BUDAYA KERJA KUA DANUREJAN: Integritas, Profesional, Tanggung jawab, Inovatif, Keteladanan

Kamis, 23 Juni 2016

WEDDING IN RAMADLAN: Nikah Bareng dan Berbagi Anak Yatim


Ramadlan yang penuh berkah, telah diturunkan al-Qur'an sebagai pedoman umat manusia dan menjadi rahmat seluruh alam. Tepatnya tanggal 17 Ramadlan 1437 Hijriyah atau Rabu, 22 Juni 2016 pukul 08.00 s.d. 11.30 WIB telah dilaksanakan acara unik dan mudah-mudahan manfaat serta barokah, amin yakni "Indahnya Menikah di Bulan Ramadlan" di KUA Danurejan. Kegiatannya meliputi kirab menuju meja ijab qabul, tanam pohon di kebun sakinah, akad nikah, dan santuni anak yatim. Disebut acara unik karena selain pelaksanaannya pada tanggal 17 ramadlan (Nuzulul Qur'an), disertai menanam pohon, menyantuni 17 anak yatim, dan akad nikah dilaksanakan bukan di balai nikah tetapi di meja pelayanan KUA Danurejan. Adapun pasangan pengantin yang lolos mengikuti nikah bareng ini berjumlah 3 pasang setelah dilakukan verifikasi data yang ada baik yang berasal dari Bantul, Gunungkidul, Sleman bahkan dari Ngawi Jawa Timur. Sementara 17 anak yatim berasal dari warga Danurejan.
Acara ini dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Drs. H. Sigit Warsita, MA., Budi Santosa, S. STp., M. Si. selakua Camat Danurejan, Koramil, Polsek, Lurah dan seluruh tamu undangan serta masyarakat. Selaku penyelenggara adalah Fortais, KUA Danurejan, Rias manten De Te El, Sing-sing Decorasi, Arto Moro, 07 Studio, Wemary Com, Pita Biru Production. Selain itu acara ini diliput berbagai media baik media cetak maupun elektronik. 
Fasilitas yang akan diberikan bagi pasangan pengantin berupa: mahar, daging sapi segar, bulan madu di hotel Saphir, dan bagi yang belum memiliki pasangan dicarikan jodohnya.
Kegiatan ini digelar untuk menciptakan keluarga dan generasi penerus yang cinta Islam dan ramadlan sehingga tertanam semangat nilai-nilai religi dan nguri-nguri budaya sekaligus ikut serta dalam mewujudkan semangat kebangsaan dalam sendi kehidupan membina keluarga menuju Indonesia sejahtera. Pernikahan ini membawa misi religi, budaya dan pariwisata yang diharapkan dapat menjadi perekat persatuan di tengah keberagamaan sekaligus berkampanye ayo menikah di bulan Ramadlan ... dari Jogja Istimewa  untuk Indonesia. 


Jumat, 17 Juni 2016

Talk Show Jogja TV: Indahnya menikah di Bulan Ramadlan

Talk show Jogja TV
Ramadlan adalah bulan yang penuh barokah yang dinanti kedtangannya oleh seluruh umat Islam. Pada bulan ini, pahala hamba-Nya  yang beribadah dengan ikhlas dilipatgandakan. Pernikahan adalah suatu ibadah jika dilakukan harus memenuhi syarat rukunnya, disamping memenuhi syarat administratif, terlebih dilaksanakan di bulan yang penuh berkah ini tentu seperti ibadah lainnya, bagi yang melakukannya akan mendapatkan pahala berlipat. Disamping beribadah dengan menikah, kegiatan ini pula dilanjutkan dengan memberikan atau menyantuni anak yatim. Demikian, bagian press release yang disampaikan saat talk show "Indahnya Menikah di Bulan Ramadlan", di Jogja TV Jalan Wonosari Yogyakarta pada hari Kamis, 16 Juni 2016  pukul 14.00 s.d. 15.00 WIB.
Acara Talk show ini merupakan rangkaian kegiatan Indahnya Menikah di Bulan Ramadlan yang akan dilaksanakan di KUA Danurejan pada hari Rabu, 22 Juni 2016 atau 17 Ramadlan 1437 H. Talk show ini antara lain: Bapak Tarso, S. Ag., MSI. selaku Kepala KUA Danurejan; Ketua Fortais: RM Ryan Budi Nuryanto, SE., dan pihak Rias manten De Te El; dengan dipandu oleh Host Jogja TV. Dari acara ini diharapkan dapat menjadi media informasi bagi  masyarakat Yogyakarta khususnya yang menghendaki pernikahannya diikutsertakan pada acara nikah bareng tersebut.

Selasa, 07 Juni 2016

KUA Danurejan: Kegiatan Pemerintah Kecamatan Danurejan di bidang agama pada bulan Ramadlan 1437 H


KUA identik dengan kegiatan pernikahan, sebenarnya tidaklah demikian karena banyak tugas serta fungsi KUA lainnya sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 39 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja KUA Kecamatan. Dalam menjalankan tugas dan fungsi, Kepala KUA wajib melakukan koordinasi, integrasi serta sinkronisasi dengan instansi lainnya. Pada bulan suci Ramadlan khususnya, KUA Danurejan sudah mempersiapkan jauh-jauh hari tentang rencana kegiatan keagamaan. Adapun kegiatan tersebut meliputi:
  1. Kerja sama dengan Puskesmas Danurejan 1 dan Puskesmas Danurejan 2 menyelenggarakan belajar baca al-Qur'an dan tadarrus al-Qur'an bagi karyawan Puskesmas tersebut bertempat di Puskesmas masing-masing pada hari yang berbeda. Kegiatan ini hanya dilaksanakan ketika bulan suci ramadlan.
  2. Menyelenggarakan belajar baca/tulis al-Qur'an serta tadarrus al-Qur'an bagi karyawan Kecamatan Danurejan. Kegiatan poin dua ini sebenarnya sudah dilaksanakan secara rutin di luar bulan suci ramadlan ini (terutama pada bulan ramadlan) dan berlaku umum bagi setiap PNS Kecatamatan baik dari PNS Kecamatan itu sendiri, Kelurahan, Koramil, Polsek, maupun Puskesmas serta KUA Danurejan.
  3. Pengajian umum forkompimka Danurejan.
  4. Safari tarawih keliling. Safari taraweh keliling ini dilaksanakan sebaganyak 3 kali kunjungan sesuai jumlah kelurahan yang ada di wilayah Danurejan. Adapun masjid/musholla yang akan dikunjungi pada kegiatan safari taraweh tahun 2016 ini meliputi: Masjid al-Jihad, Masjid al-Mujahidin, dan Musholla Macanan.
Terkait safari taraweh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Danurejan akan dimulai pada hari Rabu, 8 Juni 2016 bertempat di Masjid al-Jihad beralamat Gemblakan Atas Suryatmajan dihadiri Camat Danurejan, Ka KUA Danurejan, Danramil dan Kapolsek Danurejan serta Lurah se-Kecamatan Danurejan. Pada acara tersebut juga diserahterimakan al-Qur'an dan sejumlah Juz 'amma disamping sejumlah uang sejumlah Rp. 750.000, merupakan dana dari Baznas Kota Yogyakarta.

Senin, 06 Juni 2016

PRAMUKA DANUREJAN: Menyelenggarakan Pengajian Songsong Ramadlan 1437 H


Kak Budi Santosa sedang menyampaikan sambutan
Coba siapa yang bisa menyebutkan Dasadarma pertama, adik-adik?, kata ustadz Ghoni di awal ceramahnya. salah seorang anggota Penggalang mengacungkan tangan sambil berteriak, "saya Kak". Dengan lantang ia menjawab: "takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa".Selanjutnya ustadz tersebut meminta yang hadir:  tepuk anak sholeh!!. disambut oleh adik-adik penggalang dengan suara yang keras: "Aku.... anak sholeh... rajin sholat... rajin ngaji.... dan seterusnya. Selanjutnya ustadz meminta adik-adik untuk senantiasa menghormati yang lebih tua, menyayangi yang lebih muda, dan senantiasa mandiri.... apalagi aktif di Pramuka, setujuuuuuu?????. adik penggalang: "setujuuuuu".
Demikianlah yang terjadi komunikasi saat pengajian berlangsung antara ustadz dengan audiennya yang dilaksanakan pada hari Rabu, 01 Juni 2016 pukul 15.00 s.d. selesai di Pendopo Kecamatan Danurejan. Pengajian seperti ini dilaksanakan secara rutin dalam rangka menyongsong bulan suci ramadlan oleh Kwaran Kecamatan Danurejan Kota Yogyakarta. Kegiatan pengajian ini merupakan salah satu kegiatan Kwaran Danurejan yang turut mengantarkan Kwaran Danurejan menjadi Kwaran tergiat se-kota Yogyakarta yang diberikan oleh Kwarcab Yogyakarta hingga meraih predikat "tergiat" sebanyak 6 kali berturut-turut.
Dalam pengajian tersebut ada yang perlu digaris-bawahi, yaitu ajakan ustadz agar adik-adik bisa hidup mandiri. mandiri saat mau tidur, mau makan sendiri, bisa mandi sendiri, dan semua urusannya bisa dilakukan sendiri tanpa disuruh-suruh ibu atau ayah.
Acara ini dihadiri oleh Camat selaku Pembina, Kepala KUA Danurejan, Wadanramil dan Polsek Danurejan. Harapan diadakannya pengajian ini, mempersiapkan generasi lewat kegiatan kepramukaan yang memiliki akhlakul karimah, berkarakter baik sebagai cerminan poin pertama dasadarma yang dikemukakan di atas.





Kamis, 02 Juni 2016

Festifal Anak Sholeh Sholehah Kec. Danurejan 2016



Ka KUA Danurejan berikan sambutan
Dalam rangka menyikapi keluhan masyarakat tentang rusaknya moral dari sebagian para remaja termasuk para pelajar merupakan realita  yang tidak boleh dibiarkan. Terbawa arusnya para remaja pada dunia narkoba, pergaulan bebas padahal mereka adalah merupaan pemegang amanan pengelola santu di bumi pada masa depan.
Sisi lain tontonan bernuansa pendangkalan akidah semakin merajalela. Sebagian para remaja tidak sedikit terbawa arus dengan nuansa tersebut. Pluralisme yang didefinisikan sebagai semua agama adalah sama. Haruskan kita biarkan demikian terus terjadi pada umat Islam.
Demikian juga dengan aspek syariah dan ibadah tidak sedikit remaja kita yang tidak mengerti dengan bentuk syariah dan ibadah, tetapi mereka tak mau mengaplikasikan dalam kehidupan mereka.
Kesadaran bahwa mereka adalah penerima amanah sebagai khalifah dibumi pada masa yang akan dating tentunya menuntut kita semua untuk berkiprah memberikan masukan atau membekali mereka dengan mewariskan ilmu pengetahuan khususnya ilmu pengetahuan agama.
Terkait dengan hal tersebut perlu kiranya menanamkan nilai-nilai yang Islami melalui kpmpeteisi  sebagaimana acara yang diselenggarakan pada Fassdan 2016 ini.
Fassdan tahun 2016 ini bertujuan antara lain:
1.       Untuk meningkatkan motivasi dalam penghayatan serta pengamalan ajaran agama pada siswa berdasarkan al-Qur’an dan as-Sunnah
2.       Untuk memupuk rasa senang bersilaturahim di kalangan santriwan santriwati dalam rangka meningkatakan ukhuwah Islamiyah
3.       Mencetak santri sebagai generasi yang banyak memberikan manfaat bagi orang lain.
Fassdan tahun 2016 ini dipenuhi dengan banyak kegiatan seperti: lomba antar unit, karnaval, dan pentas seni. Lomba antara unit ini meliputi kontes poto keluarga, adzan serta iqomah, mewarnai, menggambar, kaligrafi, menyanyi, da’I junior, peragaan sholat, tartil, menulis cerpen islami, hafalan surat-surat pendek dan doal sehari-hari, MTQ, peragaan busana muslim/muslimah, puisi islami, futsal santri, Islamic rangking, bulutangkis, dan hias tumpeng.
Kegiatan Fassdan 2016 ini dilaksanakan mulai 15 Mei s.d. 31 Mei 2016 bertempat di SMPN 15 Yogyakarta dan SDN I Lempuyangan 1 Yogyakarta.

Acara ini dihadiri Camat, Kepala KUA, Koramil dan Polsek Danurejan. Tarso, S. Ag., MSI. Selaku Kepala KUA Danurejan mengapresiasi positif dengan diselenggarakannya acara ini. Dengan diselenggarakannya acara ini menjadi satu kebanggaan tersendiri dan diharapkan bisa  mendorong semangat anak-anak kita dalam mempersiapkan generasi yang kuat baik ilmu pnegetahuan, fisik, ekonomi, semangat terutama akhlaknya. 

Rabu, 01 Juni 2016

Eliminate Dengue with Wolbachia si Pengendali Alami DBD



Wolbachia adalah bakteri alami yang terdapat pada lebih dari 60% jenis serangga yang ada di sekitar kita, seperti kupu-kupu, lalat buah, capung, kumbang dan sebagian nyamuk yang menggigit manusia. Wolbachia aman bagi manusia, hewan dan lingkungan.
Demikian menurut hasil penelitian Eliminate Dengue Project Yogyakarta Pusat Kedokteran Tropis Fakultas Kedokteran UGM yang disampaikan sebelum rapat Koordinasi Forkompimka Danurejan hari Rabu, 01 Juni 2016 pukul 10.00 di Bale Bebakaran Jl. dr. Soetomo Yogyakarta. Menurutnya, metode alami ini bermanfaat mengurangi kasus DBD dengan menggunakan bakteri Wolbachia, Wolbachia terbukti mampu menghambat perkembangan virus DBD di dalam tubuh nyamuk Ae. degeypti. Caranya, telur nyamuk Ae. degypti berwolbachia di Kota Yogyakarta, harapannya, seluruh nyamuk Ae. degypti di Kota Yogyakarta akan ber-wolbachia.
Hal demikian penting untuk disosialisasikan kepada masyarakat tak terkecuali KUA Kecamatan yang berhadapan langsung dengan masyarakat secara sinergis dengan intansi terkait diminta menginformasikan sesuai kewenangannya dalam hal ini tugas dan fungsi KUA Kecamatan. KUA Kecamatan Danurejan berkewajiban mendorong upaya ini dalam rangka menjaga tingkat kesehatan masyarakat tetap terjaga. Kesehatan penting artinya dalam hidup ini dan menjadi kewajiban kita bersama menjaga kesehatan itu dalam membina keluarga yang sakinah mawaddah rahmah dan barokah bahkan sebagai pilarnya, terhindar dari sakit dikarenakan virus DBD contohnya. Tentang menjaga kesehatan untuk meningkatkan ibadah kepada Allah tentu menjadi bagian dari ajaran agama Islam.

Entri Populer